
6. Barulah kita masuk dalam doa pembukaan, dan diam mendengarkan Sabda Tuhan, Mazmur dan homili pastur. Nah…kadang2 memang ada pastur yang membosankan, tapi jika kita datang ke misa karena Kerinduan kita ketemu Yesus bukan Pastur, maka kita akan value the mass and the words of God (terjemahan indonya apa ya?), sehingga apapun homilinya akan menjadi menarik dan pasti ada makna yang didapatkan, karena bagaimanapun Pastur adalah Pilihan Tuhan untuk kita semua. Tapi kalo tidak mengerti ya ga apa2 juga, jangan marah ama Tuhan karena tidak mengerti, yang penting ask God to give us a heart of Gold to listen.
7. Setelah itu kita diajak untuk menyebutkan Aku Percaya sebagai Iman kita. Syahadat Para Rasul (Pengakuan Iman) ini sudah dilaraskan/bacakan oleh para rasul dari dulu, coba kamu laraskan sekarang…..Aku percaya… (laraskan doa tsb dulu sebelum dilanjutkan bacanya….serius ni….bukankah itu iman kita? Dari awal Penciptaan sampai janji Tuhan untuk kebangkitan badan?)
8. Persembahan :
Ini ada sedikit terjemahan bebasku yang saya ambil dari On The Holy Mass, yang menceritakan penampakan dari Catalina Rivas sewaktu mengikuti misa. Dia mengatakan bahwa saat persembahan Catalina melihat banyak sekali malaikat2 yang mebawa persembahan seperti emas / sesuatu ditangan yang bersinar dengan tersenyum, baju yang indah dan penuh sukacita, tapi ada juga malaikat yang mukanya cembetut/sedih dan tangan mereka tidak membawa apa2 . Catalina menanyakan ini kepada Bunda Maria dan Bunda Maria menjawab bahwa itu adalah malaikat pelindung setiap orang yang datang ke misa, dan malaikat2 itu mencerminkan hati setiap umat yang datang ke misa. Kalo orang datang ke misa karena kerinduan dan niat mengalami Tuhan dalam Ekaristi, maka Malaikat yang cantik2 itu membawa sesuatu dalam misa ini, sedangkan malaikat yang sedih itu tidak bisa membawa apa2 ke hadapan Tuhan karena hati orang yang datang ke misa sama sekali tidak tertuju pada Tuhan. Maka kita diajak untuk membawa sakit, kekecewaan, kesedihan maupun harapan dan sukacita kita kehadapan Tuhan. Dan disinipun kita diencourange untuk memberi persembahan selain hati kita juga berupa uang, sebagai persembahan materi kita untuk pekerjaan Tuhan lewat Gereja. Saya juga percaya orang yang merasa diberkati pasti tidak pelit juga untuk memberi persembahan berupa uang ini, karena kemurahan memberi itu juga berasal dari Allah.
Persembahan yang selalu dibawah ke Altar juga ada artinya seperti :
- Roti dan Anggur – buatan manusia tetapi akan menjadi Tubuh dan Darah Kristus, yang artinya setiap orang yang mau membawa dirinya kehadapan Tuhan pasti akan diubah juga hidupnya.
- Buah2han : memberikan “buah2” hasil dari pekerjaan manusia kepada Tuhan, karena buah2 inipun sebenarnya berasal dari Tuhan.
9. Kudus2 adalah nyanyian para malaikat menyambut Tuhan dan konon dikatakan seruan ini adalah seruan di surga untuk memuji Tuhan (Yes 6:1-3).
10. Pemecahan Roti : ini adalah kenangan yang Yesus lakukan langsung kepada para murid2Nya (Last Supper) disini Yesus memberikan Otoritas untuk mengubah Roti dan Anggur menjadi Tubuh dan DarahNya sendiri , dan dalam gereja katolik kita mengetahui bahwa Paus pertama kita adalah Petrus, maka dari itu autoritas itu sangat jelas diturunkan dengan penumpangan tangan kepada paus berikutnya sampai ke Paus sekarang ini dan tentu juga diturunkan kepada semua pastur lewat Sakramen Imamat. Maka dari itu Roti yang kita terima bukanlah lambang tapi benar2 Danging dan Darah Yesus sendiri.
Dan waktu Pastur memecahkan roti, artinya Yesus mau terpecah pecah untuk masuk ke tubuh kita dan dengan makan roti berarti kita menjadi 1 tubuh dengan Yesus dan menjadi satu gereja (Tubuh Kristus yang kita makan menjadikan semua orang katolik di dunia bersatu dan menjadi Tubuh Kristus yang siap hidup terpecah pecahkan / terbagi-bagikan untuk mencintai sesama).
Sikap kita pada saat Roti dianggkat adalah memandang Roti/Tubuh Kristus tsb, karena pada saat itu sinar Kasih Yesus sendiri memancari kita, maka dari itu mari kita angkat kepala kita menatapi Tubuh tsb dan mengatakan Jesus I believe in You/I adore You/I love You/kata2 memuji Yesus, dan membiarkan Sinar Yesus sendiri menyinari kita. Mengapa hanya terima Roti/Tubuh, tidak bersama anggur? Karena ktia tahu bahwa didalam Tubuh sudah pasti ada Darah.
BERSAMBUNG ……
[By Dena Sukiato]
No comments:
Post a Comment